iklan Ilustrasi. Foto : net
Ilustrasi. Foto : net

JAMBIUPDATE.CO,JAMBI - Menurunnya harga pasaran untuk batubara ternyata membawa pengaruh tidak langsung untuk pertambangan di Provinsi Jambi.

Hal ini disampaikan Kabid Pertambangan, Mineral dan Batubara Dinas ESDM Provinsi Jambi, Novaizal Varia Utama. Dijelaskannya, skala harga yang digunakan di Provinsi Jambi bukan Harga Batu Bara Acuan melainkan Harga Patokan Batu Bara (HPB).

HPB dikonversi kualitasnya terhadap Harga Batu Bara Acuan. Apabila sudah dikonversi, maka, harga batu bara kita di Tongkang sekitar 22 dolar. Ini juga mempengaruhi harga di Tongkang, yang biasanya 23 dolar, ujar Novaizal.

Untuk penurunan ini, tren yang terjadi di tiap tahun, dengan dampak penurunan berskala Nasional, biasanya bertahan hingga 2 tahun. Kalau kita lihat di tahun 2014 lalu, penurunannya membuat perusahaan-perusahaan tambang pada tutup, sebutnya.

Untuk harga Nasional, dia mengatakan, jika Harga Batu Bara Acuan April 2019 ditetapkan sebesar 88,85 dolar per ton.

"Harga Batu Bara Acuan ini merupakan untuk skala Nasional. April ini mengalami penurunan dari bulan sebelumnya. Turun sebesar 1,72 dolar AS atau 1,89 persen dari HBA Maret 2019 yang sebesar 90,57 dolar AS per ton," tuturnya. (aba)


Berita Terkait



add images