iklan Pengacara Elza Syarief dan puluhan dokter. Foto : RMOL
Pengacara Elza Syarief dan puluhan dokter. Foto : RMOL

JAMBIUPDATE.CO - Pengacara kondang, Elza Syarief menilai penyelenggara pemilu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) hanya mementingkan prestasi keberhasilan Pemilu di tengah banyaknya petugas KPPS yang gugur meninggal dunia.

Hal itu disampaikannya usai mendampingi pernyataan sikap Komunitas Kesehatan Peduli Bangsa oleh sejumlah profesi dokter terkait ratusan petugas KPPS yang gugur, di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/5).

"Orang yang punya ambisi kadang-kadang enggak memikirkan orang lain. Misalnya KPU ambisi prestasi, selesai dengan baik tanggal 22 Mei itu prestasi. Jadi dia ngotot cari prestasi pribadi dia sehingga kepentingan orang lain kadang-kadang tidak terpikir," ungkap Elza.

Tak hanya kepada penyelenggara pemilu, ia juga mengkritik para peserta pemilu, baik paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin maupun nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Menurutnya, kedua kontestan sama-sama hanya memikirkan kepentingan pribadi masing-masing.

"Kalau para calon presiden ini mikirin pengen menang-pengen menang, jadi dia enggak mikir juga. Nah kalau dokter ini kan nothing to lose, kerjanya untuk memperhatikan kesehatan orang, jadi dia tidak ada ambisi pribadi, sehingga mereka peduli," paparnya.

"Jangan mikirin menang-menangnya aja, tapi mikirin juga orang lain, orang kerja sampai mati," tandasnya.(rmol)


Sumber: www.rmol.co

Berita Terkait



add images