JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - baru saja mengonfirmasi bahwa mereka telah meluncurkan fitur baru yang bisa melihat batas kecepatan kendaraan di platform Google Maps.
Fitur tersebut kini sudah tersedia di 40 negara di seluruh dunia. Sayangnya Indonesia tidak masuk dalam catatan Google.
Seperti dilansir TechCruch, Jumat (30/5), adapaun negara yang didukung dengan fitur baru itu meliputi Australia, Brasil, AS, Kanada, Inggris, India, Meksiko, Rusia, Jepang, Andorra, Bosnia dan Herzegovina, Bulgaria, Kroasia, Ceko, Estonia, Finlandia, Yunani, Hongaria, Islandia, Israel, Italia, Yordania, Kuwait, Latvia, Lithuania, Malta, Maroko, Namibia, Belanda, Norwegia, Oman, Polandia, Portugal, Qatar, Rumania, Arab Saudi, Serbia, Slovakia, Selatan Afrika, Spanyol, Swedia, Tunisia, dan Zimbabwe.
Google menyebut, nantinya pengguna mendapatkan informasi batas kecepatan pada Google Maps yang muncul sebagai ikon di sudut bawah aplikasi.
Fitur tersebut kemungkinan akan menarik bagi pengguna yang menginginkan fungsionalitas yang sama dengan apa yang tersedia di Waze.
Tahun lalu, Google sempat mengenalkan fitur tersebut kebeberapa pengguna, tetapi fitur tersebut mengalami kendala di Google Maps sehingga fitur itu tidak diluncurkan secara luas untuk semua pengguna.
Kini Google kembali menguji kemampuan bagi pengguna lebih banyak lagi di setiap negara untuk melihat kecepatan pada platformnya.
Google mengatakan, fitur baru itu sudah bisa dinikmati oleh perangkat Android dan iOS. Nantinya akan ada notifkasi dari Google untuk segera memperbarui aplikasi tersebut. (mg9/jpnn)
Sumber: www.jpnn.com
