iklan Bupati didampingi Kepala KSOP Kelas IV Kuala Tungkal, Prayitno, SH saat memberikan sertifikat pada nelayan.
Bupati didampingi Kepala KSOP Kelas IV Kuala Tungkal, Prayitno, SH saat memberikan sertifikat pada nelayan. (Gatot Sunarko / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, KUALATUNGKAL - Kementrian Perhubungan, Direktorat Jendral Perhubungan Laut, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kuala Tungkal menggelar kegiatan Pengukuran dan Penerbitan Sertifikasi Kapal di Bawah 7 GT menuju Tertib Administrasi Kapal Nelayan di Lingkup Kabupaten Tanjabbar. Kegiatan ini digelar secara gratis.

Bupati Tanjabbar Dr. Ir. H. Safrial, MS saat membuka resmi acara pengukuran dan penerbitan sertifikasi kapal di bawah 7 GT, menyampaikan ucapan terima kasih kepada KSOP Kelas IV Kuala Tungkal yang telah memberikan pelayanan gratis selama dua hari, pelayanan pengukuran dan penerbitan sertifikasi kapal dibawah 7 GT.

“Ini adalah salah satu bentuk tertib administrasi dan bentuk kepedulian terhadap masyarakat nelayan di Kabupaten Tanjab Barat,” ujar Bupati.

Sementara, Kepala KSOP Kelas IV Kuala Tungkal, Prayitno, SH mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat nelayan pesisir di Kabupaten Tanjabbar dan sekaligus dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tanjabbar ke-54 dan HUT RI ke-74.

“Untuk jumlah pemohon yang telah mendaftar hingga saat ini sebanyak 112 Kapal. Kami memberikan kemudahan ini kepada masyarakat nelayan pesisir, agar nanti kedepannya mereka tahu bahwa sertifikasi ini penting," katanya.

Ditambahkannya, Kalau mereka sudah memiliki sertifikat ini, keunggulannya adalah legalitas kepemilikan kapal tersebut dan apabila terjadi resiko di laut itu nanti kan dari Dinas Perikanan maupun dari instansi terkait ikut membackup.

"Tapi, kalau mereka tidak memiliki sertifikat, tentu kan namanya kapal bodong. Jadi, arah kedepannya, nanti kita akan adakan patroli gabungan (Polair, TNI AL, Dinas Perikanan dan KSOP) untuk menertibkan kapal yang tidak memiliki sertifikat,” tutur Prayitno

Terpisah, salah satu pengusaha Kapal di bawah 7 GT mengatakan, dirinya bersama nelayan yang lain sangat menyambut baik adanya pelayanan ini. Dengan adanya pelayanan gratis pengukuran dan penerbitan sertifikasi kapal dibawah 7 GT ini, kami merasa sangat terbantu.

“Terima kasih kepada KSOP Kuala Tungkal yang telah memberikan pelayanan gratis ini,” tutur pria yang akrab disapa Mang Amin ini. (Sun)


Berita Terkait



add images