iklan Walikota Jambi Syarif Fasha menyerahkan Kartu Pelanggan Gas Subsidi kepada masyarakat.
Walikota Jambi Syarif Fasha menyerahkan Kartu Pelanggan Gas Subsidi kepada masyarakat. (HAVIZ ALATAS)

Sebelumnya, keseriusan Wali Kota Jambi itu dibuktikannya dengan adanya berbagai regulasi daerah yang mengatur tata kelola migas bagi masyarakat Kota Jambi. Diantaranya, Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 tentang pengendalian dan pengawasan distribusi LPG, Peraturan Wali Kota Nomor 19 Tahun 2019 tentang Juknis Penggunaan Kartu Pelanggan dalam pendistribusian LPG bersubsidi di Kota Jambi, serta Keputusan Wali Kota Nomor 214 Tahun 2019 Tentang Pembentukan Tim Monitoring Pengendalian dan Pengawasan Distribusi LPG Tabung 3 kg Bersubsidi di Kota Jambi.

Dalam rangka melaksanakan tugas monitoring, pengendalian dan pengawasan distribusi LPG di Kota Jambi, telah dibentuk tim Satgas Intensifikasi Pengawas LPG 3 kg yang terdiri dari jajaran internal Pemkot Jambi dan Tim Satgas Pendukung Kebijakan Pengendalian LPG yang berasal dari Pertamina, Hiswanamigas, TNI dan Polri. Tim tersebut akan melaksanakan tugasnya, memonitor Agen LPG di Kota Jambi sebanyak 9 agen dan 413 pangkalan yang tersebar di seluruh kelurahan dalam Kota Jambi.

Acara penandatangan MoU antara Pemkot Jambi dan Pertamina, serta launching Kartu Pelanggan Gas LPG 3 kg bersubsidi Kota Jambi itu, diakhiri dengan penyerahan secara simbolis Kartu pelanggan kepada perwakilan masyarakat dari 11 Kecamatan di Kota Jambi serta penyerahan log book data masyarakat dan UKM penerima gas subsidi terdaftar di Kota Jambi, kepada unit usaha pangkalan gas di Kota Jambi.

Sebagaimana diketahui bahwa, kesungguhan dan perjuangan Pemerintah Kota Jambi dalam memperjuangkan hajat masyarakat akan kebutuhan energi, tidak hanya terbatas pada upaya tata kelola penyaluran gas bersubsidi LPG. Wali Kota Fasha bersama Wakilnya dokter Maulana, gencar memperjuangkan hadirnya jaringan gas perkotaan (city gas) bagi masyarakat Kota Jambi

Perjuangan tersebut telah membuahkan hasil. Pada tahun 2019 Kota Jambi mendapat tambahan kuota 3000 sambungan baru bagi jaringan gas perkotaan, setelah sebelumnya telah terealisasi sebanyak 2000 sambungan gas bagi masyarakat.

(hfz/adv)


Berita Terkait



add images