Lesi mengatakan, ketika dicek pagar besi yang dikunci gembok telah rusak dan gemboknya hilang. "Saat dilihat gembok ikut hilang dan gantungan kunci pagar bengkok bekas dirusak," kata Lesi, yang juga sudah melaporkan kasus tersebut ke Polsek Sungai Penuh.
Yurdin, orang tua Lesi yang baru pensiun dari jabatan kepala SD 04 Kota Sungaipenuh mengatakan, motor Beat yang baru dibeli itu adalah hasil pensiunan untuk kendaraan anaknya kerja.
"Ada 6 unit motor diparkir di garasi, Tiga hilang dan Tiga lagi masih ada," kata Yurdin.
Sementara itu Kapolsek Sungai Penuh, IPTU Yudistira dikonfirmasi membenarkan korban kehilangan kendaraan motor telah melapor. "Iya, saya bersama anggota langsung ke TKP rumah korban," kata Kapolsek.
Untuk kasus curanmor saat ini, dalam penyelidikan Polsek Sungaipenuh dan melakukan cek CCTV rumah warga sekitar. "Masih dalam proses pengembangan kasus," tegasnya. (adi)