iklan Ilustrasi
Ilustrasi (net)

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAI PENUH- Sejak membuka pendaftaran penjaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, periode 2021 – 2024 pada Kamis (12/09) lalu.

Hingga saat ini, sudah terdapat Tiga Bakal Calon Wali Kota Sungai Penuh yang mendaftar ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Sungai Penuh.

Ketiga nama yang telah mendaftar yakni Zulhelmi yang kini masih menjabat sebagai Wakil Walikota Sungai Penuh, Pusri Amsy mantan Sekda Sungai Penuh dan Fikar Azami mantan Ketua DPRD Sungai Penuh yang juga merupakan Ketua DPC Demokrat Sungai Penuh.

Dengan mendaftarnya Ketua DPC Demokrat, Fikar Azami, ke DPC PDIP Sungai Penuh, tentunya peluang koalisi antara Demokrat - PDIP di Pilwako Sungai Penuh 2020 terbuka lebar.

"PDIP yang mempunyai 1 kursi, tentunya akan membuka peluang besar koalisi dengan Demokrat yang mempunyai 6 kursi," ujar Hartono, pemerhati politik Sungai Penuh.

Ketua DPC PDIP Sungai Penuh, Hardizal membenarkan sudah ada tiga kandidat Bakal Calon Walikota Sungai Penuh yang mendaftar. "Ketiganya sudah mendaftar, hari ini Pak Pusri Amsy juga sudah mengembalikan formulir ke kantor DPC PDIP," ungkapnya.

Dijelaskan, untuk tahapan persiapan Pilkada ini, pihaknya hanya menerima pendaftaran dan memverifikasi. Sementara untuk pendaftar, dilakukan secara terbuka. Pihaknya membuka peluang, baik internal dan eksternal melamar.

“Tugas DPC, menerima pendaftaran, memverifikasi, baru melaporkan ke DPP, melalui DPD. Keputusan di DPP,” beber Hardizal.

DPC sendiri, diberikan tugas untuk menjaring dan diusulkan ke DPP, mereka juga membuka peluang figur dari partai lain. Harapannya, ke depan bisa membentuk koalisi, karena PDIP tidak cukup kursi untuk mengusung sendiri calonnya.

“PDIP tidak bisa mengusung sendiri, sehingga harus berkoalisi. Maka kita membuka peluang berkoalisi dengan partai lain. Sudah membuka komunikasi dengan partai lain,” sebutnya. (adi)


Berita Terkait



add images