JAMBIUPDATE.CO,JAMBI - Aksi massa yang menamakan diri mahasiswa dan rakyat bergerak berlangsung ricuh (30/9). Massa memaksa masuk ke ruang rapat paripurna untuk menyampaikan tuntutan menolak RKUHP. Namun dihalangi aparat keamanan yang sudah berjaga di drpan pintu masuk kantor DPRD Provinsi Jambi.
Hingga akhirnya massa yang berjumlah ratusan mulai melemparkan air mineral ke arah petugas hingga aksi dorong-dorongan tak bisa terelakkan. Aparat kepolisian yang telah mempersiapkan water canon dan gas air mata akhirnya melepaskan sarana ini hingga massa yang ricuh menyebar ke sisi gedung DPRD.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan korban dari dari kericuhan ini baik dari pihak kepolisian maupun mahasiswa dan terdapat pula sekalangan pelajar yang diduga siswa SMK. (aba)