iklan Ilustrasi
Ilustrasi (net)

JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO- Realisasi PAD Tebo hingga Juli 2019 baru mencapai Rp 58 Miliar atau 76 persen dari Target PAD Tebo Tahun 2020 sebesar Rp 76,4 miliar.

’’Angka 76 persen tersebut didapat dari sumber pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah, dan lain-lain PAD yang sah,’’ sebut Kepala Badan Keuangan Daerah Tebo,  Nazar Efendi.

Naszar mengatakan untuk Tahun 2019 ini masih terkendala dari retribusi yang maksimal. Sehingga realisasi PAD dari bidang retribusi pada Tahu ini terkesan lambat.

"Kendala tidak ada, hanya saja dari bidang retribusi yang terkesan lambat. Potensi PAD yang belum tergali yaitu dari Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2),’’ tuturnya.  (bjg)


Berita Terkait



add images