JAMBIUPDATE.CO, JAMBI -Kabut asap kembali menyelimuti Kota Jambi. Asap pekat terjadi pada Selasa malam (1/10). Hal tersebut diikuti buruknya kualitas udara di Kota Jambi, hingga kembali masuk kategori berbahaya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi, Dr. Ardi mengatakan, kondisi udara pada 3 hari sebelumnya sempat baik hingga sedang.
Namun, pada Rabu (2/10), yang dimulai Selasa (1/10) hingga malam, kondisi udara di Kota Jambi mengalami peningkatan status menjadi berbahaya.
“Perkembangannya terus menurun, namun, pada sore ini meningkat lagi di angka 167 pada pukul 15.00 WIB yang masuk kategori sangat tidak sehat,” imbuhnya.
"Memang update data dari BMKG masih ada beberapa titik panas yang dideteksi oleh satelit," kata Ardi.
Ardi menyebutkan, kemungkinan hujan beberapa waktu lalu tidak membasahi semua lahan gambut yang terbakar.
“Hujan yang turun kemungkinan hanya membasahi atas, tapi, tidak sampai ke gambut bawah,” sebutnya. (hfz)