iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

“Karena itu, lebih baik mencegah atau menghindari sengatan panas itu,” tuturnya.

Cara untuk mencegah atau menghindari sengatan panas adalah: Pertama, mengaklimatisasi atau penyesuaian suhu tubuh dengan suhu lingkungan. Kedua, tidak berada di terik matahari langsung, antara pukul 10.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Ketiga, memakai payung dan berbekal minuman serta semprotan air jika harus ke luar rumah terutama pada siang hari. Keempat, perbanyak minum air putih setiap hari per satu hingga dua jam, jangan menunggu haus.

Kelima, saat berada di luar ruangan dianjurkan sering menyemprotkan air di muka dan bagian tubuh lainnya. Keenam, hindari minum kopi dan yang mengandung gula, karena akan mempercepat dehidrasi.

Ketujuh, tidak melakukan aktivitas berlebihan pada saat terik panas matahari. Kedelapan, menjaga kondisi badan tetap segar, cukup istirahat dan tidur 6-8 jam sehari semalam.

Kesembilan, menggunakan pakaian yang agak longgar agar memudahkan penguapan. Kesepuluh perbanyak makan buah-buahan segar, seperti jeruk, apel, pear dan lainnya.

Kesebelas, menggunakan krim tabir surya dan menggunakan topi untuk menutup kepala agar terlindungi dari sinar matahari.

“Jika terasa letih, stop aktivitas dan usahakan ke tempat yang sejuk,” katanya.

(gw/fin)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images