JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Walikota Jambi Sy Fasha beberapa hari lalu menyebut pendampingnya sudah mengerucut ke dua nama. Namun sayangnya, Fasha enggan menyebut siapa dua nama itu, sehingga spekulasi pun bermunculan ke publik.
Menurut pengamat Politik Fisipol Unja, Muhammad Farisi, menyebutkan, sosok Sy Fasha secara kapasitas dalam membranding dirinya selama memimpin Kota Jambi memang sangat luar biasa.
"Itu terlihat dengan mendapatkan banyak penghargaan yang membuktikan kemampuannya dalam mengelola suatu daerah cukup baik," katanya.
Yang menjadi tantangan Fasha ke depan, kata Farisi, bagaimana keberhasilan pembangunan yang dicapai sejak memimpin Kota Jambi ini bisa mendapatkan respon yang positif dari seluruh masyarakat Jambi.
"Fasha harus menemukan pasangan yang tepat yang bisa mendongkrak suara di Pilgub Jambi tahun depan," bebernya.
Secara kapasitas, Sy Fasha dinilai sudah mumpuni, tapi secara basis suara tentunya akan membutuhkan sosok yang bisa mendongkrak. "Beliau harus mencari pasangan yang bisa melengkapi dan mendongkrak suara," jelasnya.
Menurut Farisi, yang cocok untuk pendamping bagi Sy Fasha adalah seseorang yang punya basis massa yang merata. Selain itu, beberapa pihak juga mulai membangun narasi politik seperti isu putra daerah.
"Meski isu tersebut tidak layak pada era kekinian, tapi harus diperhatikan juga. Yang bisa menutupi isu seperti itu juga menjadi pertimbangan dalam mencari sosok pendamping bagi Fasha," katanya.
Menurutnya, diantara banyak nama yang menurutnya cocok untuk disandingkan dengan Sy Fasha seperti Walikota Sungai Penuh Asafri Jaya Bakri (AJB) dan Bupati Merangin Al Haris.
"Saya pikir figur seperti ini pas. Selain punya basis, bisa juga menutup isu putra daerah. AJB juga sangat layak, tapi politik itu dinamis," tuturnya. (wan)