iklan Tiga dari enam pekerja yang tertimbun longsoran dari aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI).
Tiga dari enam pekerja yang tertimbun longsoran dari aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI). (Wiwin/jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, MERANGIN- Tiga dari enam pekerja yang tertimbun longsoran dari aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Sabtu lalu (21/12) di Desa Pulau Baru, Kecamatan Batang Masumai, Kabupaten Merangin, dini hari tadi (23/12) berhasil ditemukan.

BACA JUGA : Paska Longsoran PETI di Merangin, Ditreskrimsus Polda Jambi Buru Pemilik Modal Tambang

Bahkan, 3 orang yang ditemukan itu sudah berhasil diidentifikasi siang ini.
Mereka adalah Wardoyo Alias Dosol. Warga Desa Keropak, Kecamatan Winong, Pati, Jateng.

BACA JUGA : Ini Dia Identitas Pemilik Alat dan Lahan Tambang yang Longsor di Merangin

Kemudian Surahman alias Jegek. Warga Deaa Pedan, Kecamatan Tayu, Pati, Jateng.

Kemudian Dedi Susanto alias Dedok, warga Desa Jerahi, Kecamatan Gunung Unggal, Pati, Jateng.

Sebelumnya, Bupati Merangin Al Haris bersama Kapolres Kapolres Merangin AKBP M Lutfi serta Ketua DPRD Herman Effendi memantau langsung proses identifikasi di RSU Kolonel Abundjani, Bangko Senin pagi (23/12).

Ketiganya terlihat bersama petugas di RSU untuk memastikan proses identifikasi berjalan dengan lancar.

Pantauan jambiupdate.co sekitar pukul 09.00 Wib, usai menyaksikan proses identifikasi, tiga pejabat tinggi Merangin itu kemudian beranjak dan langsung menuju lokasi longsoran PETI di Desa Pulau Baru untuk menyaksikan langsung pencarian dua korban lagi yang masih belum ditemukan. (wwn)


Berita Terkait



add images