iklan Wabup Nduga Wentius Nemiangge berbicara di depan ratusan warganya di Bandara Kenyam.
Wabup Nduga Wentius Nemiangge berbicara di depan ratusan warganya di Bandara Kenyam.

Laurenzus menyatakan salut atas keberanian Wabup Nduga yang tegas membela rakyatnya itu. Politisi Nasdem itu juga membenarkan sikap pemerintah pusat yang tidak menggubris aspirasi dari Pemerintah Daerah Nduga.

“Jujur saja selama ini aspirasi pemerintah daerah Kabupaten Nduga dan Papua tentang krisis warga Nduga tidak pernah didengar pemerintah pusat,” ungkapnya.

Padahal, lanjutnya, Pemda itu perpanjangan pemerintah pusat di daerah. “Ini penyebab mundurnya Pak Wabup Nduga. Dia tidak mau rakyatnya ditembak terus akibat perang antara TPNPB dan TNI Polri,” ucapnya.

Dampaknya, kata dia, adalah puluhan ribu rakyat Nduga mengungsi ke hutan dan kabupaten tetangga. Mereka kehilangan hak hidup, ekonomi, kesehatan, pendidikan, ibadah Natal tidak bisa dan lain-lain.

“Jadi ini sudah bentuk frustrasi juga,” ungkap Laurenzus.

Pemerintah kerap berdalih dengan mengirim terus menerus pasukan militer dalam jumlah besar ke Nduga dengan alasan pengejaran terhadap kelompok Eginus Kogoya.

Di media sosial, aksi pengunduran diri Wabup Nduga di depan ratusan masyarakat itu pun viral.

Dengan gayanya tanpa seragam dan bercelana pendek juga tanpa alas kaki, Wabup Nduga Wentius berbicara menyatakan pengunduran dirinya.

Ia duduk di atas jalan di kawasan Bandara Kenyam sambil mendapat perhatian masyarakat.


Berita Terkait



add images