iklan Seorang karyawati Koperasi Mekar Paninggaran, Widia Nahiul Hikmah (21), Kamis (20/2/2020), tewas tersengat listrik di Jalan Dukuh Binangun Desa Werdi Kecamatan Paninggaran.
Seorang karyawati Koperasi Mekar Paninggaran, Widia Nahiul Hikmah (21), Kamis (20/2/2020), tewas tersengat listrik di Jalan Dukuh Binangun Desa Werdi Kecamatan Paninggaran. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, PANINGGARAN – Seorang karyawati Koperasi Mekar Paninggaran, Widia Nahiul Hikmah (21), Kamis (20/2/2020), tewas tersengat listrik di Jalan Dukuh Binangun Desa Werdi Kecamatan Paninggaran. Korban meregang nyawa saat berusaha menghindari pohon bambu yang roboh, namun menggantung di tengah jalan dan bambu menempel jaringan listrik.

Peristiwa naas terjadi sekira pukul 15.30 wib tepatnya di Dukuh Binangun Desa Werdi Kecamatan Paninggaran. Saat itu korban Widia asal Desa Talun, Kecamatan Talun semula bersama temanya, Ani berangkat dari kantor Koperasi Mekar berada di Desa Domiyang, Paninggaran sekira pukul 15.00 wib. Dikarenakan kondisi cuaca gerimis korban bersama Ani mengenakan jas hujan.

Saat keluar kantor kebetulan korban mengendarai sepeda motor Beat putih H -4997- BQG, sedangkan Ani membonceng. Sekira pukul 15.30 korban melintas Dukuh Binangun Desa Werdi, Paninggaran. Ia melihat ada pohon bambu yang menjulur ke jalan.

Tanpa berpikir panjang korban tetap melintas dengan mencoba menghalau ranting bambu dengan tangan kiri. Ternyata bambu usai terkena air hujan tersebut menempel di kabel PLN. Sontak korban kesetrum dan sepeda motor yang dikendarai ambruk.

Beruntung meski Ani sebagai pembonceng terpental namun tidak ikut tersengat listrik dan berusaha menjauh. Sementara atas kejadian itu tidak ada satupun warga sekitar yang berani mendekati korban karena masih terdapat arus listrik. Warga berusaha menghubungi petugas baik dari Polsek Paninggaran ataupun PLN langsung menuju lokasi dan memadamkan listrik di lokasi kejadian. Tak lama kemudian polisi dan petugas PLN tiba.

Atas peristiwa itu, sejumlah warga berusaha ikut membantu proses evakuasi korban. Bahkan tak sedikit warga yang mengambil foto dan video saat proses evakuasi menuju mobil Patroli Polsek Paninggaran. Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Peninggaran menggunakan Mobil Backbone Polsek Paninggaran.

Kapolsek Paninggaran AKP I Wayan Gel Gel membenarkan kejadian itu. Menurutnya setelah berhasil dievakuasi korban dibawa ke Puskesmas Paninggaran untuk dilakukan pemeriksaan visum luar.

“Akibat kejadian itu lengan tangan kiri korban mengalami luka bakar dan meninggal dunia. Korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga,” katanya. (yon)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images