JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Penambahan kasus positif covid-19 bertambah sebanyak 347 orang hingga Kamis (30/4/2020).
Total jumlah pasien kasus positif covid-19 menjadi 10.118 orang dengan sebaran umur sebanyak 54 persen pada usia 30-59 tahun.
Sementara usia 50-79 tahun sebesar 16 persen, usia 15-29 tahun sebesar 15 persen, dan balita 0,6 persen.
“Ini gambaran saudara kita yang positif kelompok produktif. Mobilitas mereka tinggi,” kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.
Sementara jumlah pasien sembuh pada hari ini total mencapai 1.522 orang, sedangkan penambahan jumlah kematian mencapai 8 orang sehingga total berjumlah 792 orang.
Pakar Penyakit Menular, Pandu Riono, mengatakan tes untuk deteksi covid-19 sulit dieskalasi dengan cepat.
“Sistem layanan lab diagnostik kita sudah sangat lemah sebelum pandemi (the weakest link). Usulan untuk perluasan jejaring tes sejak awal pandemi diabaikan, terlambat memobilisasi semua alat PCR yang ada di Indonesia,” ujarnya melalui akun Twitter, Kamis (30/4/2020).
Pandu mempertanyakan penegasan Presiden Jokowi untuk meningkatkan kemampuan tes dengan cepat, meski ada juga yang meragukan itu terwujud.
“Apakah @KemenkesRI mampu meningkatkan kapasitas lab diagnostik dg PCR?” tanyanya.
Lebih jauh lagi, jika tuntutan peningkatan layanan tes covid-19 ini sulit dipenuhi maka apakah mungkin harapan Ketua Gugus Tugas Doni Monardo bisa dipenuhi terkait kasus covid akan menurun di bulan Juni dan Juli bisa kembali pulih.
“Apakah kita bersama dapat mewujudkan target yg sudah dinyatakan oleh Pak Doni @BNPB_Indonesia bahwa kasus insiden #COVID19 di Indonesia akan menurun bulan Juni dan bulan Juli bisa pulih secara bertahap ke kehidupan ‘normal baru’?” ujarnya.
(sta/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id