JAMBIUPDATE.COM, MUARASABAK - Sebanyak 23 santri di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) dari Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur, telah dilakukan uji Rapid Test pertama, hasilnya 22 negatif dan 1 positif beberapa waktu lalu.
Kemudian, Tim Gugus Tugas Covid-19 Tanjabtim juga telah melakukan uji Rapid Test kedua dengan Tiga gelombang. Gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 28 April 2020 di Dua kecamatan.
"Gelombang kedua pada tanggal 1 Mei 2020 Satu kecamatan dan gelombang ketiga tanggal 2 Mei 2020 Satu kecamatan," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Tanjabtim, Sapril, Minggu (3/5) sore.
Dijelaskan Sapril, gelombang pertama dilaksanakan di Kecamatan Geragai sebanyak 12 santri dan Nipah Panjang sebanyak 2 santri. Sementara, untuk hasilnya semuanya negatif.
Gelombang kedua uji Rapid Test diikuti 2 santri di Kecamatan Muara Sabak Timur, dan hasilnya juga negatif semua. Gelombang ketiga hasil Rapid Test 6 santri di Kecamatan Dendang juga negatif.
Ditambahkannya, sedangkan untuk santri yang positif Rapid Test beberapa waktu lalu, tidak lagi uji Rapid Test kedua, karena dilakukan pengambilan spesimen untuk pemeriksaan PCR dengan cara SWAB, dan di kirim ke pusat untuk diperiksa.
"Hasil PCR menunggu pengumuman resmi dari Tim Gugus Tugas Provinsi Jambi dan Pusat. Saat ini yang bersangkutan masih diisolasi di RS Nurdin Hamzah Muara Sabak," tukasnya.(lan)
