iklan Bupati Kerinci turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan stunting di Kabupaten Kerinci.
Bupati Kerinci turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan stunting di Kabupaten Kerinci. (Gusnadi / Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Dalam upaya mendorong konvergensi program penurunan angka stunting di Indonesia, Bupati Kerinci turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan stunting di Kabupaten Kerinci.

Penandatanganan komitmen bersama tersebut, dilakukan diruang pola kantor Bupati Kerinci pada Rabu (10/06/2020) sekaligus rembuk Aksi Percepatan dan Penanganan Stunting di Kabupaten Kerinci.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Kerinci, Pj.Sekda Kerinci, Nara Sumber dari Bappeda Provinsi Jambi, TA Pendamping Desa Kerinci, dan OPD terkait.

Kepala Bappeda Kerinci, Atmir, mengatakan bahwa tujuan rembuk stunting ini yakni menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatanintervensi penurunan stunting Kabupaten terintegrasi.

Disamping itu juga mendeklarasikan komitmen Pemda dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi. "Serta membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegritas di Kabupaten Kota," ujarnya.

Sementara itu Bupati Kerinci, Adirozal, mengatakan bahwa permasalahan gizi saat ini baik gizi kurang termasuk stunting, terjadi hampir di seluruh strata ekonomi masyarakat baik di pedesaan maupun di perkotaan.

Hal ini menunjukkan bahwa, yang mendasari terjadinya masalah gizi tersebut bukan hanya kemiskinan, namun juga kurangnya pengetahuan masyarakat akan pola hidup sehat dan pemenuhan gizi yang optimal.

"dalam hal ini untuk pencegahannya, kita turut serta tanda tangani komitmen bersama dalam penanganan pencegahan fokus stunting," ujar Bupati.

Menurut orang nomor Satu di Kabupaten Kerinci ini, bahwa yang mana gerakan ini mengedepankan upaya bersama antara Pemerintah dan masyarakat, melalui penggalangan partisipasi dan kepedulian pemangku kepentingan secara terencana dan terkoordinasi.

Terpisah Tim Ahli PSD Kerinci, Heri Kiswanto, mengatakan bahwa rembuk stunting menjadi acuan dalam Konvergensi/keterpaduan dalam pencegahan stunting ke depannya. "dalam rembuk stunting, dilakukan penandatanganan komitmen bersama untuk pencegahan stunting di Kerinci," ungkapnya.

Dirinya juga mengucapkan terimakasih atas antusiasme dan komitmen yang tinggi pemkab kerinci dalam pencegahan stunting. "Semoga dengan komitmen bersama ini, akan mewujudkan Kerinci lebih baik lagi," tegasnya.(adi)


Berita Terkait



add images