JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Tahapan kontestasi politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember mendatang, terus bergulir.
Setelah ditutupnya tahapan pendaftaran calon di Komisi Pemilihan Umum (KPU), para Bakal Calon Kada dilanjutkan untuk mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Selain itu, sebelum mendaftarkan diri ke KPU, para Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) terlebih dahulu mengikuti uji SWAB yang juga digelar di RSUD Raden Mattaher Jambi. Kegitan Uji SWAB ini berlangsung selama 2 hari sejak 1 September hingga 2 September.
Hasilnya, semua Bakal Calon Kada yang mengikuti agenda uji SWAB negatif Covid-19. Hal ini dilakukan untuk memastikan semua kandidat yang ikut bertarung dalam kontestasi pesta demokrasi lima tahunan ini aman dari Covid-19.
Komisioner KPU Provinsi Jambi, Apnizal menyebutkan, bahwa semua Bakal Calon Kada yang ikut dalam tahapan pendaftaran calon sejak 4 September hingga 6 September lalu, hasil SWABnya dinyatakan negatif Covid-19.
"Karena hasil SWAB itu syarat yang harus dibawa saat pendaftaran calon, kalau hasilnya positif tentu tidak bisa daftar ke KPU kemarin," tegasnya, kemarin.
Dia menjelaskan, bahwa KPU RI telah mengumumkan ada 687 bakal pasangan calon (Paslon) yang telah terdaftar sebagai peserta Pilkada serentak 2020.
Dari jumlah itu, sedikitnya 37 bakal calon kepala daerah (Cakada) dinyatakan positif Covid-19, berdasarkan hasil pemeriksaan swab test rumah sakit. "Untuk di Jambi semuanya negatif," jelasnya. (wan)
