iklan

JAMBIUPDATE.CO, SCHIPHOL - Enam warga Inggris harus berurusan dengan pihak yang berwajib, setelah terlibat dalam aksi baku hantam di sebuah penerbangan.

Kejadian ini terjadi di sebuah penerbangan milik KLM, dari Manchester menuju Amsterdam.

Dalam sebuah rekaman video, terlihat bagaimana salah seorang penumpang yang bertikai, melayangkan beberapa pukulan ke penumpang lainnya.

Sementara beberapa penumpang lainnya, termasuk juga kru pesawat, berusaha melerai aksi adu jotos tersebut.

Salah seorang wanita bahkan dengan beraninya, berdiri di antara penumpang yang bertikai sambil mengatakan "cukup!".

Di antara penumpang lainnya, ada yang meneriakan, "Tau Diri! (Kalian ini bertengkar) di dalam pesawat terbang tau gak!".

Akan tetapi menurut para saksi, hal itu tidak membuat mereka lalu lantas berhenti.

Salah satu dari penumpang yang bertikai ini, malah mendorong lawan mereka ke arah bangku penumpang, untuk kemudian bisa menyarangkan lebih banyak pukulan lagi.

Butuh waktu bagi kru KLM untuk bisa melerai aksi saling pukul ini. Untungnya, tidak satu pun kru penerbangan yang dilaporkan terluka, pada kejadian kemarin (5/5) hari itu.

Setelah mendarat, pihak Royal Dutch Marechaussee yang bertanggungjawab atas keamanan bandara, mengkonfirmasi penangkapan terhadap keenam penumpang yang terlibat dalam perkelahian tersebut.

Sementara menurut salah satu penumpang yang membagikan rekaman video di Twitter ini, menyebut soal adanya unsur rasisme dalam aksi saling pukul itu.

"Tadinya mereka sudah mau (siap-siap) turun dari pesawat, namun malah berkelahi waktu mengambil tas bawaan mereka dari loker pesawat," kata saksi yang namanya tidak disebutkan ini.

Jika saja tidak dilerai, aksi saling tonjok itu diprediksi bakal terus berlangsung, entah untuk berapa lama.

Sang kapten penerbangan KLM 1070 disebut sampai harus turun tangan, dibantu kru kapal, untuk menghentikan aksi beberapa penumpang nakal tersebut.

"Semua yang terlibat sudah ditahan setibanya di Bandara Schiphol," ungkap KLM dalam sebuah pernyataan.

"Kami (KLM) meminta maaf kepada para penumpang yang terdampak dalam insiden ini," bunyi akhir pernyataan itu. (*)


Sumber: www.fin.co.id

Berita Terkait



add images