"Untuk konsepnya Festival Kebudayaan dan Kuliner Tradisional dengan tujuan mendukung sebelum kegiatan Kenduri Swarna Bumi," ucapnya.
"Kita nanti akan melaksanakan kegiatan yang dinamakan Sekolah Sungai yang dikomandoi oleh Deni Adrean dan Adi Sucipto dan bekerjasama dengan Pemuda Peduli Lingkungan Candi Muaro Jambi, yang akan," tambahnya.
Dari berbagai kegiatan yang telah diikuti dan dilaksanakan oleh Komunitas Panorama Kuala Jambi, Akmal berharap dapat membantu dan mendorong masyarakat akan sadar pentingnya budaya dan adat nenek moyang dahulu. Karena budaya dan adat itu adalah identitas masyarakat.
"Kebudayaan dan adat adalah milik masyarakat bukan pemerintah, maka harus dilestarikan. Dan kepada Pemerintah diharapkan bisa lebih memperhatikan lagi para pelaku budaya dan pelaku adat, agar kebudayaan dan adat bisa lebih hidup," harapnya.(*)
