Dilihat dari postingan video di akun twitter @akmalmarhali, aparat keamanan kemudian berusaha memukul mundur para suporter yang ngamuk itu dengan menembakkan gas air mata.
Tragedi pun terjadi, tembakan itu rupanya tak membuat massa suporter mundur malah justru para suporter Singo Edan semakin beringas dan membuat kekacauan di dalam lapangan.
Aparat berhasil mengamankan pemain masuk ke ruang ganti. Namun, Persebaya selaku tim tamu harus tertahan lebih lama di stadion.(fin)
Sumber: www.fin.co.id