iklan

JAMBIUPDATE.CO, NICOSIA—Nama besar Manchester United tak membuat Omonia  Nicosia minder. Sebaliknya, klub Siprus itu berani menggertak Setan Merah jelang duel di Liga Europa.

Duel ini ibarat David versus Goliath. Dengan nilai pasar skuat hanya Rp326,77 miliar, Omonia Nicosia sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan United.

Bahkan, total nilai pasar seluruh skuat mereka hampir empat kali lipat dari harga pemain baru MU, Antony yang dibeli dengan harga Rp1,3 triliun dari Ajax.

Akan tetapi, The Queen, julukan Omonia Nicosia menegaskan bahwa tidak ada yang mustahil dalam sepak bola. Makanya, sang pelatih, Neil Lennon berani menggertak United jelang duel di Neo GSP Stadium, dini hari nanti.

“Setiap tim dapat dikalahkan pada hari tertentu, jadi kami harus percaya bahwa kami bisa menang,” tegas Neil Lennon seperti dikutip dari The People Person, Rabu, 5 Oktober 2022 kemarin.

Omonia Nicosia sejauh ini belum mengantongi satu pun poin dan menurut Neil Lennon, ini menjadi kesempatan mereka untuk mendapatkan hasil. “Kami harus berusaha untuk mendapatkan sesuatu dari permainan untuk memberi diri kami pijakan di grup,” jelasnya.

Sang pelatih sendiri percaya bahwa motivasi anak asuhnya sangat besar untuk menunjukkan performa bagus dan memenangi laga ini. Itu karena mereka akan menghadapi salah satu klub raksasa dunia dengan sejumlah nama besar.

"Kami semua sangat bahagia bisa menghadapi Manchester United karena sejumlah alasan. Tentu saja karena mereka adalah salah satu klub terbesar di dunia. Ini akan menjadi pengalaman hebat bagi para pemain saya," tegas Lennon di Tribal Football.

Menurut sang pelatih, beberapa pemainnya adalah pendukung Manchester United serta mengidolakan beberapa bintangnya. Dan itu menjadi motivasi tambahan.

"Mereka memiliki nama besar di seluruh dunia jadi kami sangat bahagia bisa menyambutnya di sini. Tapi kami memiliki keinginan untuk bisa bersaing dan mendapatkan sesuatu dari pertandingan ini," lanjutnya.

Di kubu MU, setelah kalah 3-6 dalam derbi Manchester, mereka sangat membutuhkan kemenangan di pertandingan ini. Makanya, penyerang MU, Anthony Martial menegaskan mereka harus melakukan persiapan dengan bagus.

“Ini sangat rumit tetapi memang seperti itu dan kami akan melakukan segalanya untuk siap menghadapi pertandingan berikutnya (melawan Omonia Nicosia),” kata Martial di situs resmi MU.

Manajer United Erik ten Hag sementara itu mengharapkan anak asuhnya melupakan kekalahan di derbi. Bagi dia, kemunduran seperti itu adalah sesuatu yang alami.

“Saya pikir itu normal dalam proses kami. Polanya harus naik, dan saya melihat, jelas, itu naik, tetapi Anda akan mengalami kemunduran selama prosesnya, dan kita harus belajar darinya. Kami akan melanjutkan dan melanjutkan ke pertandingan berikutnya,” jelas Ten Hag.

MU kemungkinan besar tidak akan diperkuat Raphael Varane dan Harry Maguire yang cedera. Sementara Martin Dubravka dan Donny van de Beek sama-sama diragukan. Cristiano Ronaldo yang dicadangkan di Etihad harusnya jadi starter di laga ini.

Omonia Nicosia yang pada laga terakhirnya menang di kandang Doxa kehilangan gelandang Moreto Cassama karena cedera. Tapi Hector Yuste dilaporkan cukup fit untuk laga ini. (amr)

Prakiraan Pemain

Omonia (3-5-2): Fabiano; Miletic, Yuste, Panagiotou; Matthews, Charalampous, Papoulis, Dikserand, Lecjaks; Ansarifard, Bruno

Manchester United 4-2-3-1): De Gea; Dalot, Lindelof, Martinez, Shaw; Casemiro, Eriksen; Antony, Fernandes, Elanga; Ronaldo

Head to head

Belum pernah bertemu sebelumnya

Lima pertandingan terakhir Omonia Nicosia

01/10/22 Doxa Katokopia 0-2 Omonia Nicosia

18/09/22 Omonia Nicosia 4-0 Enosis Paralimni

15/09/22 Real Sociedad 2-1 Omonia Nicosia

11/09/22 Apollon Limassol 2-1 Omonia Nicosia

08/09/22 Omonia Nicosia 0-3 FC Sheriff

Lima pertandingan terakhir Manchester United

03/10/22 Manchester City 6-2 Manchester United

15/09/22 FC Sheriff 0-2 Manchester United

08/09/22 Manchester United 0-1 Real Sociedad

04/09/22 Manchester United 3-1 Arsenal

01/09/22 Leicester 0-1 Manchester United


Sumber: fajar.co.id

Berita Terkait



add images