Untuk Piala Dunia edisi ke-22 ini, Ekuador akan mengandalkan penyerang berpengalaman, Enner Valencia di lini serang mereka. Kapten Ekuador itu sejauh ini sudah mencetak 35 gol dari 74 caps dan menjadi top skor sementara Ekuador.
Pemain klub Turki, Fenerbahçe itu akan didampingi Michael Estrada. Striker 26 tahun klub Meksiko, Cruz Azul itu sudah mengantongi 36 caps dan mengoleksi delapan gol.
Kekuatan utama Ekuador adalah lini tengah mereka yang diisi pemain-pemain muda. Mulai dari Moisés Caicedo, Jeremy Sarmiento, Carlos Gruezo, hingga Gonzalo Plata. Mereka semua saat ini bermain di liga-liga top Eropa dan sudah menjadi tulang punggung Ekuador di usia yang masih begitu muda.
Satu nama yang mendapa paling banyak sorotan adalah Moisés Caicedo. Pemain klub Premier League Inggris, Brighton & Hove Albion itu adalah salah satu gelandang muda terbaik dunia yang saat ini menjadi incaran klub-klub raksasa seperti Manchester United, Chelsea, hingga Liverpool.
Pemain berusia 20 tahun itu adalah sosok gelandang serba bisa. Ia mampu beroperasi sebagai gelandang box-to-box dan punya kemampuan luar biasa dalam mendikte tempo permainan.
Caicedo adalah pemimpin alami di tim Ekuador yang menjadi roda penggerak utama kekuatan mereka. Tidak mengherankan jika ia menjadi salah satu pemain yang digadang-gadang mendapatkan Penghargaan Pemain Muda Terbaik di Qatar 2022.
Ekuador akan memulai kiprah mereka di Piala Dunia 2022 menghadapi tuan rumah Qatar pada 21 November. Partai pembukaan Piala Dunia 2022 itu akan menjadi pembuktian awal bagi La Tri.
"Kami harus percaya. Kami sangat bagus, para pemain muda kami sangat bagus. Kami hanya perlu lebih percaya diri. Ada banyak talenta di Ekuador," tegas Caicedo dikutip dari Reuters. (fajar)
Sumber: fajar.co.id