iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA-- Tim bulutangkis Indonesia harus angkat koper lebih cepat di ajang Sudirman Cup 2023 usai ditaklukkan China 3-0.

Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan dan mampu memberikan perlawanan dihadapan sang tuan rumah China dalam laga perempat final yang berlangsung pada Jumat (19/5/2023) di Suzhou Olympic Centre, Suzhou China.

Pada partai pertama, duet baru ganda campuran, Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja kalah dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dengan skor 21-13, 21-23 dan 11-21.

Lalu, Anthony Sinisuka Ginting bertekuk lutut dihadapan Shi Yu Qi dengan skor 20-22 dan 14-21.

Dan dipertandingan penentu, Gregoria Mariska Tunjung yang diharapkan bisa memperpanjang napas Indonesia kembali menelan kekalahan dari Chen Yu Fei dengan skor 20-22 dan 12-21.

Kegagalan ini sekaligus membuat Indonesia kembali harus menunda impian untuk kembali membawa pulang Piala Sudirman ke Tanah Air setelah 34 tahun tak juara pada edisi 2023 ini.

Setelah tim merah putih resmi tersingkir, Manajer Tim Indonesia, Armand Darmadji meminta maaf atas kekalahan itu.

Menurutnya, semua pemain sudah berjuang dan mengeluarkan permainan terbaiknya di laga tersebut.

"Terima kasih kepada pemain, pelatih, dan tim pendukung yang telah berjuang hebat hari ini. Kekalahan ini, bukan kekalahan seorang pemain, tetapi kegagalan kita semua," kata Armand dikutip dari rilis PBSI, Sabtu (20/5/2023).

"Kami mohon maaf kepada badminton lovers dan masyarakat Indonesia karena belum mampu meraih kemenangan dan memboyong Piala Sudirman tahun ini. Para pemain sudah berjuang maksimal,” ungkapnya.

“Telah berjuang hingga titik darah penghabisan. Tugas berat sudah dilaksanakan, meskipun kita belum berhasil meraih kemenangan," tambahnya.

Tak lupa, Armand memberikan apresiasinya kepada semua pemain yang telah berjuang selama ajang Sudirman Cup 2023.

Ia pun mengingatkan para pemain agar tetap berlapang dada dan segera bangkit dari keterpurukan untuk bisa meraih hasil yang lebih baik dalam kesempatan selanjutnya.

“Setelah kegagalan ini, pemain Indonesia harus bisa bangkit untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan berikutnya. Kepala harus tetap tegak dan kegagalan ini jangan selalu jadi beban," harapnya.

"Semua sudah berjuang mati-matian di lapangan. Saya bangga. Terima kasih atas perjuangan pemain, pelatih, dan tim pendukung. Semoga ke depan, kita bisa memboyong Piala Sudirman," pungkasnya.(Erfyansyah/Fajar)


Sumber: fajar.co.id

Berita Terkait