iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi masih menunggu perkembangan pemulangan 20 pemuda Jambi yang ditahan di Malaysia akibat menjadi operator judi online. Info terakhir Kedutaan Besar Indonesia disana masih melakukan upaya Intens.

Sembari menunggu perkembangan, Gubernur Jambi Al Haris mengakui sudah mengantongi data agensi perusahaan yang memberangkatkan para warga Jambi itu.

"Sudah ada datanya dan kita mintak Dinas untuk cek langsung ke lapangan apakah (agensi) itu ada izin atau tidak," sebut Haris kepada Jambi Ekspres (24/5/2023).

Adapun 20 pemuda Jambi ditahan di Malaysia akibat menjadi operator judi online. Para orang tua pemuda itu lantas mengadu ke Gubernur Jambi Al Haris untuk mencari kejelasan nasib anak mereka agar bisa dipulangkan ke Jambi. Setelah dilakukan komunikasi dengan Dubes RI di negeri jiran itu, pihak kedutaan menyatakan juga sedang melakukan upaya.

"Dubes yang mengurus persoalan Imigrasi nantinya sampai terbang ke Jakarta," sebut Al Haris.

Untuk saat ini, Haris menerangkan kondisi para pemuda dalam keadaan baik, hanya saja mereka ditempatkan di satu tempat yang diawasi pihak kepolisian. 

Terpisah terkait pengecekan agensi, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jambi Bahari belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena sedang dilakukan pengecekan. Saat ditanyakan apakah agensi itu menginduk ke Jakarta alias hanya perwakilan di Jambi, Bahari belum memastikan." Dicek dulu ya," sebut Bahari.(aan)


Berita Terkait



add images