Contohnya, Cyclone Tracy pada tahun 1977 memiliki diameter wilayah dengan angin kencang sekitar 50 km, sedangkan Typhoon Tip pada tahun 1979 memiliki diameter wilayah mencapai 1100 km.
Tidak hanya itu, BMKG juga mengungkapkan daerah pertumbuhan siklon tropis yang dapat dibagi menjadi 7 wilayah yang mencakup lautan di seluruh dunia.
Mulai dari Atlantik Utara, Samudra Atlantik Utara, Laut Karibia, dan Teluk Meksiko, hingga Pasifik Barat Daya / Australia, Bumi Belahan Selatan sebelah Timur 142° BT.
Dengan informasi yang diungkapkan oleh BMKG ini, masyarakat diharapkan lebih memahami karakteristik dan potensi bahaya siklon tropis, sehingga dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk menghadapinya.(*)
Sumber: kabar4.com