iklan
Khan mengatakan ledakan yang terjadi di konvensi JUI-F di Kota Khar, Bajaur, itu menyebabkan 130 orang luka-luka. Banyak di antaranya luka parah.

Kepala kepolisian provinsi Akhtar Hayar mengatakan kepada Reuters bahwa ledakan disebabkan oleh bom bunuh diri.

Pakistan telah mengalami peningkatan serangan oleh kelompok militan Islam sejak tahun lalu ketika gencatan senjata antara Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) dan pemerintah Pakistan gagal.

Awal tahun ini, pengeboman di sebuah masjid di Peshawar menewaskan lebih dari 100 orang.

Meskipun TTP dan jaringannya berada di balik sebagian besar serangan di Pakistan beberapa bulan terakhir, kelompok itu tersebut tidak mengakui serangan pada Minggu sebagai perbuatan mereka.

Juru bicara TTP justru mengutuk serangan tersebut.

Kepada Bergelora.com di Jakarta dilaporkan dan Bajaur, Pakistan, kelompok TTP memberi janji kesetiaan mereka kepada Taliban di Afghanistan –negara tetangga Pakistan. Namun, janji itu tidak berarti bahwa mereka merupakan bagian dari Taliban.

Angkatan bersenjata Pakistan mengungkapkan bahwa mereka memiliki tempat persembunyian di Afganistan. Pernyataan itu disangkal oleh pemerintah negara yang dikuasai Taliban itu.


Berita Terkait



add images