iklan
Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,9 mengguncang Maroko pada Jumat (8/9) pukul 23:11 waktu setempat (Sabtu pukul 05.11 WIB). Akibatnya infrastruktur dan pemukiman warga mengalami kerusakan serius.

"Meski merasakan getaran gempa, para WNI di Maroko tidak terkena dampak dan dalam kondisi selamat," imbuh Jundi.

Jundi menambahkan sebagian besar WNI tinggal di daerah Marrakesh dan Casablanca, jauh dari pusat gempa.

PCIM Maroko hingga kini masih membentuk tim bantuan dan berkoordinasi dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) untuk mencatat kebutuhan mendesak di wilayah yang terdampak gempa.

"Dari kemarin kami berkomunikasi dengan mereka dan meminta mereka untuk mencatat kebutuhan di sana," kata Jundi.

Sementara itu, fokus utama tim MDMC dalam pemberian bantuan bagi korban gempa adalah bahan makanan pokok, pakaian dan selimut.

Kementerian Luar Negeri RI juga telah menyediakan nomor kontak darurat yang dapat dihubungi oleh WNI untuk meminta bantuan, yaitu nomor hotline KBRI Rabat di nomor +212 661095995.

Saat ini, sekitar 500 WNI tinggal menetap di Maroko, dan pemerintah akan terus memantau situasi mereka. (*)


Sumber: fajar.co.id

Berita Terkait



add images