iklan Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

JAMBIUPDATE.CO, SAROLANGUN – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kabupaten Sarolangun, mencatat hingga pertengahan bulan September tahun 2023 ini realisasi Dana Desa mencapai 94,30 persen atau sekitar Rp 118. 637.780.800,-

Kepala Dinas PMD Sarolangun, Muliyadi, mengatakan bahwa untuk tahun 2023, Pemerintah Pusat mengalokasikan anggaran Dana Desa untuk Kabupaten Sarolangun dengan jumlah 149 Desa itu sebesar Rp 125.813.626.000,-

”Untuk pagu dana desa dibagi dua yakni pagu dana desa non BLT sebesar Rp 74,387 miliar, dan pagu Dana Desa BLT sebesar Rp 51,426 Miliar merupakan kebutuhan BLT selama 12 bulan bagi 14.285 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan besaran Rp 300 ribu perbulan,” katanya.

Selain itu, kata Muliyadi, bahwa untuk penyaluran dana desa non BLT dibagi menjadi tiga tahap, yakni Tahap I sebesar 40 persen dari pagu dana desa non BLT, tahap II sebesar 40 persen dan Tahap III sebesar 20 persen.

Sedangkan untuk penyaluran Dana Desa Non BLT bagi Desa Mandiri dilakukan dengan dua tahap, yakni Tahap I sebesar 60 persen dan tahap II 40 persen dari jumlah pagu Dana Desa Non BLT.

”Untuk desa mandiri sebanyak 14 desa sudah tersalur semua dana desanya, dan untuk desa reguler sebanyak 135 desa, untuk tahap I dan Tahap II sudah tersalur semua, sedangkan untuk Tahap III ada 7 desa yang belum tersalur dan untuk BLT Dana Desa sudah tersalur semua hingga triwulan III,” pungkasnya. (hnd)


Berita Terkait



add images