JAMBIUPDATE.CO, BARCELONA- Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengatakan dia tidak menyukai postingan media sosial dari juru bicara klub terkait pelecehan rasis terhadap pemain sayap Real Madrid Vinicius Junior menjelang El Clasico pada hari Minggu.
Penyerang Brasil itu mendapat pelecehan rasial saat timnya bermain imbang 1-1 pada hari Sabtu di Sevilla, dengan klub Andalusia itu mengusir seorang penggemar dari stadion.
“Ini bukan rasisme, (Vinicius) pantas mendapat tamparan karena menjadi badut,” tulis juru bicara dewan direksi Barcelona Mikel Camps di X saat Madrid menang atas Braga pada Selasa.
"Apa yang diwakili oleh langkah-langkah yang tidak perlu dan tidak berarti ini di tengah lapangan?" lanjutnya dikutip dari NDTV.
Postingan itu kemudian dihapus Camps. Namun, semuanya telanjur tersebar. Presiden Real Madrid Florentino Perez yang tersingggung bahkan memastikan tidak akan menghadiri Clasico sebagai bentuk protes.