"Harga tersebut sangat disambut baik petani karena lebih tinggi dibanding ketetapan pemerintah pusat hanya Rp. 5.000 per Kg," jelasnya.
Tingginya harga juga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Sebab kondisi tersebut sangat dibutuhkan, mengingat sangat penting bagi petani karena berperan besar membantu penyediaan stok pangan.
"Ya, dari gabah kering ini kita berharap dapat membantu petani untuk penghasilan," harapnya. (lan)