JAMBIUPDATE.CO, NAPLES - Napoli dipermalukan Inter Milan di kandangnya pada lanjuta Serie A. Merasa dicurangi wasit, pelatih Walter Mazzarri sangat marah dan tidak menghadiri sesi jumpa pers.
Tendangan tajam Hakan Calhanoglu menemukan sudut bawah dari jarak jauh membuka keunggulan Inter di menit ke-44. Nicolò Barella kemudian menggandakan keunggulan pada menit ke-61 sebelum Marcus Thuram memanfaatkan assist Juan Cuadrado untuk menutup laga dengan keunggulan 3-0 pada menit ke-85.
Pasca laga itu, Walter Mazzarri memilih untuk tidak berbicara ke media. Dan Direktur Napoli Mauro Meluso menguraikan kemarahan mereka pada wasit dan VAR.
Meskipun Nerazzurri tampil dominan, ada beberapa momen yang menunjukkan bagaimana berbahayanya Napoli, seperti tendangan Matteo Politano yang membentur mistar gawang.
Tuan rumah juga mengklaim Lautaro Martinez melakukan pelanggaran terhadap Stanislav Lobotka menjelang gol Calhanoglu.
Selain itu, mereka mengklaim harusnya mendapat penalti pada pelanggaran Francesco Acerbi yang mengenai tumit Victor Osimhen.
“Mazzarri memilih untuk tidak datang ke sini, karena kami ingin dia berada di bangku cadangan dan karena itu ingin menghindari dia membuat komentar tertentu yang bisa membuatnya mendapat masalah,” kata Mauro Meluso dikutip dari Football Italia.
“Kami sangat tidak senang dan merasa bahwa kami dan fans kami tidak pantas menerima perlakuan seperti ini. Rasanya wasit dan VAR sedang libur, yang tentu saja bisa terjadi pada siapa saja,” lanjutnya menyinggung insiden selama pertandingan.
“Gol pertama membuat kami tidak bisa berbuat apa-apa dan itu merupakan pelanggaran yang terlihat jelas pada Lobotka. Ini memerlukan intervensi segera dari wasit, bahkan tanpa bantuan VAR, seperti yang sudah terlihat jelas,” tegasnya. (amr)
Sumber: www.fajar.co.id