iklan

JAMBIUPDATE.CO,- Israel menyerang ambulans milik masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) pada Rabu, 10 Januari 2024, menewaskan empat orang petugas kesehatan, seperti dilaporkan oleh PRCS dan Federasi Palang Merah Internasional (IFRC).

“Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengecam tindakan pendudukan Israel yang menargetkan kendaraan ambulans PRCS secara langsung yang telah mengakibatkan 6 orang syahid, termasuk 4 awak EMS (ambulans),” demikian pernyataan PRCS yang diunggah di X. Lembaga tersebut mengatakan dua dari korban tewas adalah pasien yang diangkut untuk mendapatkan pertolongan medis segera.

Ambulans tersebut ditabrak di Jalan Salah al-Din di pintu masuk Deir al-Balah di tengah Jalur Gaza, menurut IFRC. PRCS mengunggah foto dan nama-nama para petugas yang tewas yaitu sopir ambulans Yusuf Abu Ma’mar dan Fadi Al-Maani, fotografer sukarela Fuad Abu Khamash, dan responden pertama Islam Abu Riyala.

PRCS mengatakan penargetan fasilitas medis, transportasi, personel, korban luka dan sakit secara sistematis di Jalur Gaza oleh Israel merupakan “pelanggaran keji terhadap hukum kemanusiaan internasional”. Dalam pernyataannya, PRCS mengutip Pasal 24 Konvensi Jenewa Pertama dan Pasal 11(1) Protokol Tambahan I Konvensi Jenewa yang melindungi personel medis dan angkutan kesehatan.

Sekretaris Jenderal dan Direktur Utama IFRC Jagan Chapagain mengutuk penargetan empat petugas medis tersebut. “Ini tidak bisa diterima. Dan saya mengutuk keras pembunuhan mereka,” ujarnya di X.


Berita Terkait



add images