Martin Griffiths selaku Wakil Sekretaris Jenderal Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN OCHA) turut menyampaikan belasungkawa terhadap penargetan empat petugas medis PRCS. “Aturan perang jelas: Para pihak harus melindungi warga sipil, termasuk pekerja kemanusiaan,” kata dia.
Sebelumnya, Griffiths mengeluarkan pernyataan terpisah bahwa sektor kesehatan di Gaza perlahan-lahan terhenti karena rumah sakit terus diserang. “Dan apa yang terjadi ketika sistem kesehatan runtuh? Ibu hamil tidak dapat melahirkan bayinya dengan selamat. Anak-anak tidak bisa mendapatkan vaksin. Pasien sakit dan terluka tidak bisa mendapatkan pengobatan. Orang-orang mati,” katanya di X. (*)
Sumber: tempo.co