iklan Kepala Disperkim Sarolangun, Tarmizi.
Kepala Disperkim Sarolangun, Tarmizi.

JAMBIUPDATE.CO, SAROLANGUN- Tahun 2024 ini, Pemkab Sarolangun melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Sarolangun, masih tetap melanjutkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dan Bantuan Dua Milyar Satu Kecamatan (Dumisake) dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jambi.

Beragam program tersebut, untuk membantu terwujudnya tempat tinggal yang layak bagi masyarakat di Kabupaten Sarolangun. “Kami memfasilitasi, membantu kelancaran pelaksanaan dilapangan, masalah keuangan itu langsung kepada yang bersangkutan (pusat dan provinsi, red),”kata Kepala Disperkim Sarolangun, Tarmizi.

“Ini dananya hampir sama antara program BSPS dengan Dumisake itu sekitar Rp.20 juta yang langsung diserahkan kepada masyarakat yang rumah nya betul-betul tidak layak agar menjadi layak,” tambahnya.

Selain itu,lanjutnya, Disperkim Sarolangun sendiri juga memiliki program lainnya. Yakni program Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang bertujuan membantu rumah tak layak akibat bencana banjir atau puting beliung.

"Tahun 2024 ini ada dua rumah yang bisa dianggarkan untuk pembangunan rumah yang merupakan korban bencana. Nanti kita akan kerjasama dengan BPBD untuk mendata rumah korban bencana sekitar Rp35 juta satu rumah,” ungkapnya.

Program lainnya juga, Disperkim Sarolangun akan membantu penyediaan rumah bagi keluarga miskin ekstrem. "Program ini memang ada kerjasama dengan dinas sosial, data dari dinas sosial pelaksanaan menyangkut rumah ada di Disperkim,” pungkasnya. (hnd)


Berita Terkait



add images