JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Tim Pemenangan Romi-Sudirman memprotes Alat Peraga Kampanye (APK) yang secara tiba-tiba diganti. Padahal APK yang berlokasi di Kota Sungai Penuh itu merupakan alat peraga yang di fasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi.
APK tersebut tepatnya berada sekitar bundaran Lapangan Merdeka atau di jalan R.E Martadinata, pasar Kota Sungai Penuh. Sejak Kamis pagi (31/10) kemarin, APK di papan billboard Romi-Sudirman itu tiba-tiba berganti menggunakan APK bergambar pasangan petahana Al Haris-Abdullah Sani.
Padahal berdasarkan kesepakatan rapat bersama Liaison Officer (LO) kedua pasangan calon, titik lokasi APK pasangan Al Haris-Abdullah Sani seharusnya berada di lokasi berbeda.
Titik APK pasangan Al Haris-Abdullah Sani seharusnya di Jalan Muradi, Sungai Liuk, Pesisir Bukit, Kota Sungai Penuh atau lebih tepatnya di jalan utama Kota Sungai menuju Kayu Aro yang merupakan perbatasan dengan Kabupaten Kerinci.
Jefri Hendrik, Direkrut Media Center Romi Hariyanto-Sudirman membenarkan hal tersebut. Ia mengaku mendapatkan laporan dari tim pemenangan yang ada di Kota Sungai Penuh. "Iya, laporan teman-teman di Sungai Penuh seperti itu. Kita tidak tau siapa yang mengganti dan kenapa tiba-tiba di ganti," ujarnya.
Jefri Hendrik menyayangkan adanya pergantian tersebut. Terlebih APK yang terpasang ini merupakan alat peraga yang di fasilitasi KPU Provinsi Jambi.
Oleh sebab itu, Jefri Hendrik meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa menjelaskan kenapa bisa terjadi pergantian. "Kita minta penjelasan kenapa diganti, jika memang ada kesalahan tidak ada salahnya kita perbaiki," ungkapnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Provinsi Jambi Edison mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan LO pasangan Romi-Sudirman. Ia mengaku bahwa lokasi tersebut memang merupakan milik pasangan Romi-Sudirman. “Iya tadi kita dihubungi LO dari pasangan nomor 1 menyampaikan adanya pergantian APK yang kita fasilitasi,” katanya.
Menerima protes tersebut, Edison mengaku sudah mengakonfimasi kepada pihaknya penyedia atau pemilik papan billboard. Mereka mangaku sudah memasang sesuai dengan apa yang menjadi kesepakatan dari rapat bersama. “Kita sudah hubungi pihak penyedia. Meraka mengaku sudah memasang sesuai ketentuan,” sebutnya.
Edison menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sudah menindaklanjuti laporan tersebut. Karena berdasarkan informasi, APK Romi-Sudirman tersebut tidak dirusak melainkan ditempel oleh gambar pasangan Haris-Sani. “Yang jelas ini sudah kita proses. Informasinya APK itu hanya ditempeli,” sebutnya lagi.
Lantas siapa yang mengganti APK Romi-Sudirman? Mantan komisioner KPU Muaro Jambi ini mengaku tidak mengetahuinya. Namun pihaknya sudah meminta kepada pihak penyedia agar peristiwa semacam ini tidak terulang kembali. “Kita sudah tegaskan agar tidak terulang lagi,” pungkasnya. (aiz)