JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai Golkar Provinsi Jambi, Usman Ermulan mengingatkan agar pelaksanaan Musda XI ditunda sementara waktu. Hal ini disampaikannya mengingat situasi saat ini belum begitu kondusif usai rentetan aksi demonstrasi kemarin.
Hingga Selasa (2/9/2025) kemarin, aksi demonstrasi masih terjadi di beberapa kabupaten menyusul kericuhan di depan Gedung DPRD Provinsi Jambi pekan kemarin. Bahkan polisi masih melakukan patroli besar-besaran untuk menjaga situasi.
BACA JUGA: Gubernur Al Haris dan DPRD Sepakati Perubahan KUA PPAS APBD Provinsi Jambi 2025
Menurut Usman Ermulan, seharusnya Golkar Jambi dalam kondisi saat ini memberikan rasa empati terhadap negara dan daerah yang sedang tidak baik-baik saja.
“DPD I Golkar saya sarankan dengan kondisi saat ini kita seharusnya mawas diri dan waspada. Jangan ada kumpul-kumpul, jangan karena mementingkan internal partai masyarakat jadi bergejolak. Stop dulu semua kegiatan partai,” ujar Usman Ermulan.
BACA JUGA: Patroli Skala Besar Tim Gabungan Pastikan Kantibmas di Wilayah Bungo
Mantan anggota DPR RI ini tidak menginginkan dinamika Musda Golkar justru kembali menjadi pemicu kemarahan masyarakat. Terlebih eskalasi sosial politik nasional dan daerah beberapa hari terakhir terus meninggi hingga menelan korban jiwa. “Kalau bisa saya berharap tenang dulu dan tunda dulu pelaksaan Musda sampai situasi tenang," katanya.
Menurutnya, Musda partai Golkar ini bukanlah hal yang harus mendadak. Semua bisa dikoordinasikan ke DPP Golkar. "Kita sebagai Kader terbaik Golkar harus mengalah dan mengambil sikap demi memberikan suasana ketenangan kepada masyarakat,” katanya.
Untuk masyarakat Provinsi Jambi, mantan Bupati Tajab Barat ini juga menghimbau agar tetap tenang. “Untuk masyarakat Jambi yang sangat saya cintai agar tetap tenang dan tetap dirumah. Kita jaga anak cucu kita, dan kepada Generasi Muda agar menjaga emosional dan jangan mudah terprovokasi,” pungkasnya. (aiz)
