iklan
Saat ini, Provinsi Jambi tercatat dalam 12 besar pengguna Narkoba se Indonesia. Untuk se-Provinsi, Kota Jambi termasuk peringkat tertinggi pengguna narkoba, dengan angka belasan ribu orang.

Pengguna barang terlarang ini tidak mengenal usia, profesi, kaya ataupun miskin. Bahkan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga bisa jadi mengkonsumsi narkoba.

Oleh karena itu, akan direncanakan dalam waktu dekat, pemerintah Kota Jambi akan melakukan tes urine bagi semua PNS yang ada dilingkup pemerintah Kota Jambi. “Ya kami akan melakukan tes urine kepada semua pegawai kami,” Ujar WaliKota Jambi, Sy Fasha usai acara peresmian gedung kantor BNN Kota Jambi.

Dia menyebut, bahwa tes urin ini sangat penting. Pasalnya, dengan melakukan tes urin ini nantinya pemerintah bisa tahu seberapa besar PNS terlibat untuk mengkonsumsi barang haram itu.
--batas--
Saat ditanya kapan pastinya akan melakukan tes urin itu? Fasha menyebut, hal itu belum bisa dipastikan. Namun dirinya menyebut bahwa pihaknya pasti akan melakakukan tes urin. “Dalam waktu dekat lah,” katanya.

Jika nanti ditemukan PNS yang positif menggunakan narkoba, maka pihaknya akan memberikan sanksi tegas. Namun dia takl membeberkan sanksi apa yang akan diberikan.
Hal itu juga diungkapkan oleh kepala BNN Kota Jambi, Tri Setiadi. Dia mengatakan, untuk PNS di lingkup pemerintah Kota Jambi memang akan dilakukan tes urin.

Bukan PNS saja nantinya, namun honor dan pegawai lainnya juga akan ikut dites urin. “Kita lagi koordinasi dulu sama pemkotnya. Kalau kita siap-siap saja,” pungkas Tri.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images