iklan DIGREBEK: Lokasi minyak illegal yang berhasil digrebek aparat.
DIGREBEK: Lokasi minyak illegal yang berhasil digrebek aparat.
KUALATUNGKAL, Polres Tanjabbar berhasil membongkar sindikat pengolahan minyak mentah ilegal di lokasi Desa Pematang Lumut Betara III, Kec Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat Senin (10/3) sekitar pukul 02.00 WIB.

Kapolres Tanjung Jabung Barat AKBP Kuswahyudi Tresnadi Saat dikonfirmasi Jambi Ekspres mengatakan, penangkapan tersebut berawal dari informasi warga yang memberitahukan bahwa di tempat lokasi kejadian ada aktifitas mencurigakan, setelah ditelusuiri pihaknya menemukan tempat penyulingan minyak mentah.

“Setelah kami telusuri kami menemukan tempat penyulingan minyak tanah mentah yang dicurigai tersebut,’ ujarnya Senin (10/3).

Saat ini, aparat masih melakukan penyelidikan meski tidak menemukan tersangka, barang bukti dan semua alat yang ada disita dan diamankan. “Saat penggerbekan kita tidak menemukan tersangka, hanya saja semua alat barang bukti dan tkp sudah diamankan,” paparnya.

Dari lokasi, petugas juga berhasil menemukan sejumlah alat yang digunakan untuk menyuling minyak tanah tersebut. "Barang bukti 3 tedmond ukuran 1000 liter berisi minyak mentah, 5 drum ukuran 220 liter berisi minyak mentah, 5 drum ukuran 220 liter (kosong), 2 galon ukuran 20 liter berisi solar (untuk BBM mesin Dompeng), 1 unit mesin dompeng merk dong-dong, 1 unit dinamo, 1 unit trapo, 11 jerigen kosong ukuran 20 liter, 1 unit .esin sanyo, 1 unit mesin robin, 15 liter selang 5 inchi, 2 selang ukuran 2 inci, 4 batang pipa besi (Saluran minyak setelah disuling), 2 buah drum potong penampung minyak hasil sulingan, 2 buah ember, 1 unit pompa manual, dan 1 unit mesin pembakar merek cofi," tandasnya.

Saat ini untuk meendalami penemuan ini pihaknya pun terus menyelidiki dan akan membentuk tim khusus menyelidiki kasus penemuan penyulingan minyak mentah ini. "Kami akan terus selidiki, dan akan membentuk tim mendalami kasus ini," tukasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images