Tanpa terasa, Rina dan Kea sudah lima tahun bersahabat. Persabahatan mereka dimulai saat mereka menjadi teman sebangku di SMP. Rina dan Kea mengaku tetap bisa fun menjalani persahabatan walaupun mereka punya hobi yang beda. Rina suka banget sama dance, Rina bahkan punya cita-cita suatu hari nanti Rina bisa jadi salah satu penari yang mengiringi konser Agnes Monica. Lah, lain lagi dengan Kea.
“Kalian boleh minta aku lakuin apa aja asal jangan dance deh. Badan aku tuh kaku banget.” Kata Kea sambil tertawa. Kea memang angkat tangan kalo soal dance tapi coba pikir-pikir lagi deh kalau mau ngajak Kea tanding voli. Soalnya Kea jago banget main volinya. Rina dan Kea mengaku perbedaan hobi tidak menghalangi kekompakan mereka sebagai sahabat. Dengan perbedaan justru persahabatan mereka semakin lengket.
“Tiap ketemu kita selalu punya cerita yang siap dibagikan.” Kata Rina tersenyum lebar sambil merangkul Kea.
Itu dia cerita Kea dan Rina. Hampir senasib dengan Rina dan Kea, 80,9% X-aholic mengaku punya hobby yang beda dengan sahabat mereka dan 38% dari X-aholic mengaku dapat saling menghargai perbedaan itu. Gitu dong, kan perbedaan bukan alasan untuk tidak dapat bersama.
Siapa bilang perbedaan hobi justru menjadi masalah, nih buktinya 47,6% dari X-aholic mengaku persahabatan mereka menjadi lebih seru karena mereka punya kebiasaan untuk sharing tentang hobi masing-masing.
47,6% X-aholic juga mengaku sobatan beda hobi justru bikin hidup lebih berwarna. Buat X-aholic yang merasa hidupnya flat, ngak ada salahnya nih buat coba cari sahabat yang punya hobby beda dengan X-aholic. X-aholic, tahu ngak kalau sahabatan beda hobby itu ternyata dapat mengimplementasikan pelajaran kewarganegaraan yang selama ini kita dapat di sekolah loh, karena menurut 52,4% X-aholic sahabatan beda hobi itu adalah saatnya kita menghargai perbedaan. Bijaksana bangetkan X-aholic?
Tapi ngak semua X-aholic yang punya sahabat beda hobi punya hubungan yang lancar-lancar aja loh, buktinya ada 14,4% X-aholic yang mengaku masa bodo dan ngak peduli dengan hobi sahabat mereka dan lebih memilih untuk menggurus hobi masing-masing.
Sebenarnya asalkan X-aholic dapat mengambil tindakan yang tepat, sobatan beda hobi tentu tidak akan menjadi masalah. Dengan perbedaan justru kita dapat saling mengisi. So, jangan takut menjalin persahabatan meski punya hobi yang bebeda. Sebab, persahabat tak lekang oleh perbedaan.
sumber : Jambi Ekspres
