SENGETI, Sungguh nekad perbuatan yang dilakukan oleh Rasyid (40), karena masalah keluarga yang tak kunjung usai ia memilih mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Dari informasi yang berhasil dihimpun harian ini, Rasyid yang merupakan warga RT 4 Desa Niaso Kecamatan Marosebo Kabupaten Muarojambi ini awalnya mencoba bunuh diri dengan minum baygon, namun usahanya gagal.
Rasyid kemudian melanjutkan aksi bunuh dirinya dengan gantung diri di dalam kamarnya, usaha terakhirnya ini berhasil dan dia ditemukan oleh keluarga tak bernyawa lagi dengan seutas tali mengikat lehernya pada pukul 11.00 WIB, Kamis (8/5).
"Dari cerita yang kami dengar, Rasyid sebelum gantung diri dengan tali sempat mencoba minum baygon, tapi gagal hal itu diketahui dari botol baygon yang tergeletak di dalam kamar tersebut,"ujar Hamadi salah seorang warga setempat saat dikonfirmasi
Saksi juga mengatakan bahwa Rasyid melakukan upaya bunuh diri ketika pagi hari saat sang istri dan anak semata wayangnya sedang tidak berada dirumah. "Ketahuan dia bunuh diri pada jam 11 pagi, yang menemukan adalah istrinya sendiri ketika pulang dari pasar, yang kami ketahui memang almarhum banyak mengalami masalah keluarga dan masalah ekonomi,"imbuh Hamadi.
Kapolsek Marosebo Iptu Fridon membenarkan kejadian bunuh diri ini, Kapolsek mengatakan bahwa begitu mendapat laporan pihaknya segera turun ke TKP. "Kami datang sesaat setelah diberi informasi, ketika kami datang korban telah diturunkan dari tali gantungan oleh keluarga,"jawab Kapolsek.
Pihak kepolisian kemudian menyarankan kepada keluarga untuk melakukan visum mengetahui kepastian penyebab kematian korban, namun keluarga menolak dan memilih untuk langsung menguburkan jenazah sore hari itu juga. "Atas permintaan keluarga tidak dilakukan visum, jenazah langsung dikebumikan oleh keluarga sore hanrinya,"tukas Kapolsek.
Sumber : Jambi Ekspres
