SAROLANGUN , PAD di sektor PBB Sarolangun terus digenjot. Salah satu upaya yang sedang dilakukan adalah pendataan Wajib Pajak (WP), di setiap desa, dan para camat diintrusikan untuk terus melakukan pendataan wajib pajak dan mensosialisakan kepada Masyarakat agar taat pajak.
‘’Peran aktif masyarakat wajib pajak sangat menentukan dalam pembangunan di Sarolangun. Karenanya saya mengintruksikan agar terus melakukan pendataan terbaru atas tanah dan bangunan para wajib pajak. Meski pencapaian pajak belum melebihi target yang telah diterapkan pemerintah. Namun, pemerintah sangat mengharapkan wajib pajak masyarakat terus meningkatkan kesadarannya untuk membayar pajak tepat pada waktunya dan susuai,” kata Bupati Sarolangun, Drs H Cek Endra.
Dikatakannya, ini sangat penting, apalagi terhitung 1 Januari 2014 lalu, pajak PBB ini akan menjadi penerimaan PAD sesuai dengan Qanun No 4/2014. ‘’Sehingga peran camat dan kepala desa sabagai aparatur yang langsung berhubungan dengan wajib pajak sangat menentukan dalam menumbuhkan kesadara untuk membayar pajak," katanya.
Kadis DPPKAD Sarolangun, H Iskandar MM, melalui H Awaldi Bakri Kabit Pendapatan. Waldi mengakui, tahun 2013 kemarin pendapatan PBB P2 belum sesuai dengan target sebesar Rp. 1,7 Miliar. ‘’Namun, demikian melalui camat dan kepala desa pihaknya tetap berusaha untuk mensosialisasikan pada wajib pajak,’’ tandasnya.
Sumber : Jambi Ekspres
