MUARA BUNGO, Jalan Baru Rantau Keloyang menuju tiga dusun di Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, rusak parah. Hancurnya jalan tersebut akibat sering dilalui oleh mobil dengan tonase besar. Tiga dusun yang menjadi imbas dari kerusakan ruas jalan tersebut adalah, dusun Balai Jaya, dusun Pulau Benteng dan dusun Rantau Keloyang.
Apabila musim penghujan tiba, diruas jalan yang berlobang itu dipenuhi oleh air dan tanah berlumpur. Dengan kondisi ini, warga sangat menunggu perhatian dari pemerintah setempat.
Wahyudi, warga dusun Rantau Keloyang, yang dikonfirmasi harian ini di lokasi mengatakan, kerusakan jalan tersebut sudah terjadi sejak lama. Akibat kerusakan jalan tersebut, dikatakannya, warga sangat terganggu. Ditambahkannya, kerusakan jalan baru Rantau Keloyang itu mencapai 5 Kilo Meter (Km) lebih. “Kerusakan ini sudah berlangusng lama,” katanya.
Meskipun kerusakan sudah lama, masyarakat yang ada di tiga desa tidak ada yang berani untuk berkomentar. Menurut Wahyudi, akses jalan yang rusak di tiga desa tersebut berstatus jalan Kabupaten. Sehingga, untuk memperbaikinya merupakan kewenangan dari Pemerintah Kabuapaten Bungo.
“Saya berharap rekan-rekan di DPRD Bungo ikut menyuarakan akses jalan di tiga desa yang rusak ini untuk segera diperbaikai. Dewan jangan hanya memikirkan diri mereka sendiri,” tegasnya. (sumber: jambi ekspres)
Apabila musim penghujan tiba, diruas jalan yang berlobang itu dipenuhi oleh air dan tanah berlumpur. Dengan kondisi ini, warga sangat menunggu perhatian dari pemerintah setempat.
Wahyudi, warga dusun Rantau Keloyang, yang dikonfirmasi harian ini di lokasi mengatakan, kerusakan jalan tersebut sudah terjadi sejak lama. Akibat kerusakan jalan tersebut, dikatakannya, warga sangat terganggu. Ditambahkannya, kerusakan jalan baru Rantau Keloyang itu mencapai 5 Kilo Meter (Km) lebih. “Kerusakan ini sudah berlangusng lama,” katanya.
Meskipun kerusakan sudah lama, masyarakat yang ada di tiga desa tidak ada yang berani untuk berkomentar. Menurut Wahyudi, akses jalan yang rusak di tiga desa tersebut berstatus jalan Kabupaten. Sehingga, untuk memperbaikinya merupakan kewenangan dari Pemerintah Kabuapaten Bungo.
“Saya berharap rekan-rekan di DPRD Bungo ikut menyuarakan akses jalan di tiga desa yang rusak ini untuk segera diperbaikai. Dewan jangan hanya memikirkan diri mereka sendiri,” tegasnya. (sumber: jambi ekspres)
