SENGETI, Eks arena MTQ ke 43 yang berada di Kelurahan Jambi kecil, Kecamatan Marsebo Muarojambi saat ini tetap ramai dikunjungi, namun pengunjung bukan dating untuk melihat pertandingan MTQ lagi melainkan sebagai tempat nongkrong para remaja.
Bukan hanya tempat nongkrong saja, arena MTQ ini masih sebelum dipakai untuk MTQ telah digunakan oleh remaja untuk kebut-kebutan memacu kendaraannya yang kerap kali berujung kecelakaan bagi pengendara tersebut sendiri.
Untuk itu, Bupati Muarojambi, H. Burhanuddin Mahir SH, sangat mewanti-wanti aparat kelurahan dan aparat kecamatan untuk dapat melakukan pengawasan dan penjagaan arena MTQ yang menghabiskan dana puluhan Miliar tersebut. "Saya berharap agar arena ini dapat dijaga sebab ini merupakan aset daerah jangan sampai terbengkalai atau malah disalahgunakan oleh masyarakat," tutur Bupati usai penutupan MTQ, Kamis (13/6).(sumber: jambi ekspres)
Bukan hanya tempat nongkrong saja, arena MTQ ini masih sebelum dipakai untuk MTQ telah digunakan oleh remaja untuk kebut-kebutan memacu kendaraannya yang kerap kali berujung kecelakaan bagi pengendara tersebut sendiri.
Untuk itu, Bupati Muarojambi, H. Burhanuddin Mahir SH, sangat mewanti-wanti aparat kelurahan dan aparat kecamatan untuk dapat melakukan pengawasan dan penjagaan arena MTQ yang menghabiskan dana puluhan Miliar tersebut. "Saya berharap agar arena ini dapat dijaga sebab ini merupakan aset daerah jangan sampai terbengkalai atau malah disalahgunakan oleh masyarakat," tutur Bupati usai penutupan MTQ, Kamis (13/6).(sumber: jambi ekspres)
