Untuk memberikan daging murah kepada warga menjelang lebaran, Dinas Peternakan Pertanian dan Perikanan (DP3K) Kota Jambi menggelar operasi pasar disejumlah titik Pasar yang ada di Kota Jambi.
Disampaikan Teguh Wiyono, kepala DP3K Kota Jambi kepada harian ini kemarin (5/8), operasi pasar menjelang lebaran telah dilaksanakan dan ada 10 titik posko di daerah Pasar Kota Jambi.
"Poskonya di Pasar Angso Duo ada 3 posko, Pasar Talang Banjar ada 2 posko, Pasar Keluarga 1 posko, Simpang Pulai satu posko dan ada lagi ditempat lainnya, itu ada 10 total poskonya," kata Teguh.
Lebih lanjut, operasi pasar itu sendiri kata Teguh, bertujuan menyediakan daging murah kepada warga Jota Jambi menyambut lebaran idul fitri.
"Paling tidak dengan adanya penyediaan daging ini dari kita, warga bisa mendapatkan daging yang lebih murah dengan harga subsidi. Harga subsidinya Rp 95 ribu per kilonya," jelasnya.
Ditanyakan sampai kapan operasi pasar akan digelar, Teguh mengatakan operasi pasar yang digelar dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan dilakukan sampai H-1 lebaran.
"Itu mulai hari ini (kemarin, red) besok lagi sampai H-1 lebaran. Tahun kemarin kita nyediakan 120 ekor, tahun ini sama seperti itu." tukasnya.
Ditanyakan antisispasi DP3K jika adanya daging tidak layak konsumsi masuk Ke Kota Jambi, dia mengatakan pihaknya memiliki tim pemanatau yang turun ke Pasar untuk memeriksa daging tersebut.
"Kita ada juga tim yang turun di pasar atau tim pemantau. Itu kita periksa suratnya juga. Sampai saat ini belum ada daging yang tidak layak konsumsi masuk ke daerah Kota Jambi," ungkapnya lagi.
"Kita sabtu lalu juga sudah ngambil sampel daging dari Angso Duo dan Talang Banjar, dan hasil kita periksa negatif," pungkasnya.
sumber: jambi ekspres
