iklan
MUARABUNGO, Evi (22) warga Dusun Aur Cino, Kecamatan Batin III Ulu Bungo, berlari ketakutan dengan kondisi kepala bersimbah darah. Wanita muda yang baru beberapa bulan menikah ini mengalami kekerasan dalam rumah tangga(KDRT), dari sang suami Sofyan(38).

Kepalanya dipukul dengan kayu balok berdiameter 5 centimer dengan panjang 50 centi meter. Akibatnya, kepalanya bocor dan mengeluarkan darah segar. Kejadian sekitar pukul 20.00 WIB Senin (12/8), ketika korban sedang asyik menyaksikan siaran telivisi di rumah orang tuanya Dusun Aur Cino. 

“Aku di pukul dengan kayu bulat, sepertinya dari batang getah,” ungkap korban di Mapolres Bungo.

Diceritakan korban, kejadian ini buntut kekesalan pelaku terhadap dirinya. Dimana pada hari Minggu sebelum pemukulan suami korban di wanti-wanti oleh orang tua korban karena telah tiga bulan semenjak pernikahan tidak pernah memberikan nafkah, dan kala itu korban yang menyaksikan juga ikut menanyai pelaku.

Saat itu Pelaku langsung lari dari rumahnya, dan kembali kerumah pada Senin malam, setibanya dirumah, pelaku langsung memukul korban sedang menonton Televisi. “Iko untuk kawan yo Vi, ngan gebuk kau,” papar Evi menirukan kata pelaku saat ingin memukul dirinya.

Akibat pukulan benda tumpul tersebut kepala Evi bocor, namun selain itu bahu, tangan dan punggung Evi juga mengalami luka lebam akibat pukulan pelaku ini. “Banyak kemarin darahnyo keluar,” papar Evi.

Evi datang ke Mapolres Bungo sekitar pukul 21.00 Selasa malam (13/8), dia didampingi Darmawan.

Kasat Reskrim Polres Bungo AKP Ernis Sitinjak membenarkan adanya laporan ini. “Memang ada yang datang melaporkan KDRT, terlihat kemarin datang kesini dan langsung kita periksa,” tegas Ernis.

Semantara itu berdasarkan pengakuan korban, pelaku yang usai melakukan pemukulan terhadap korban melarikan diri, diduga ke dusun asalnya di Pelayang, Kecamatan Tanah Tumbuh.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images