iklan PENGGALIAN: Penggalian yang dilakukan tim dari UI yang menemukan sebuah 
makan bersejarah yang diduga merupakan makam Datuk Janggut Panjang.
PENGGALIAN: Penggalian yang dilakukan tim dari UI yang menemukan sebuah makan bersejarah yang diduga merupakan makam Datuk Janggut Panjang.
MUARATEBO, Bupati Tebo, Sukandar saat ini tengah menunggu hasil laboratorium terkait dengan penemuan dua titik situs bersejarah yang diduga situs candi. Penemuan  tersebut  merupakan hasil temuan yang dilakukan Dr Cecep Eka Permana S.S., M.Si, Dosen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Jurusan Arkeologi Universita Indonesia (UI) beserta rombongan.
Penggalian dilakukan di Desa Dusun Tuo Sumay, Kecamatan Sumay pada Selasa (20/8) lalu. Menurut Sukandar, sebenarnya ada banyak situs-situs sejarah di wilayah Kabupaten Tebo . Diantaranya,  situs candi di Kelurahan Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu. Namun sayangnya, situs tersebut belum dikelola dengan baik. “Di Pulau Temiang juga ada,  bahkan sudah pernah dilakukan penelitian,” papar Sukandar, kemarin.

Sementara itu terkait dengan respon  Pemkab Tebo atas hasil  temuan titik-titik lokasi situs sejarah tersebut. Sukandar mengatakan, pihaknya menunggu hasil uji leb dari tim arkeolog UI yang telah melakukan penggalian dilokasi tersebut. Jika kondisinya bisa digali, akan kembangkan.

“Kita lihat hasilnya seperti apa. Jika hasil penggalian bisa dipagar, bentuknya seperti apa? Kita juga tidak bisa melangkah hasil kerja dari tim arkeologi. Yang jelas, kita mendukung sepenuhnya apa yang menjadi tujuan dari tim arkeolog UI,” tukasnya.

Dengan ditemukannya bebera titik lokasi situs sejarah berupa peninggalan bangunan candi, Sukandar menghimbau kepada sulurh masyarkat Tebo agar sama-sama menjaga bukti sejarah tersbeut. “Ini merupakan Aset Tebo, tolong dijaga kelestariannya. Jangan sampai dirusak,” pungkasnya.

Diketahui, Sabtu (24/8) kemarin, hari terakhir penggalian situs candi yang dilakukan oleh Dr Cecep Eka Permana S.S., M.Si, Dosen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Jurusan Arkeologi Universita Indonesia (UI) beserta rombongan, di Desa Dusun Tuo Sumay Kecamatan Sumay.
Pada hari yang sama, rombongan juga mengunjungi Bukit Siguntang yang lokasinya tidak jauh dari titik penggalian situs candi. Disana ditemukan makam bersejarah yang disinyalir adalah makam Datuk Janggut Panjang.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images