Jojo sebel, barusan kena omel Mamanya. Deva yang menyaksikan kejadian itu pun hanya bisa cekikikan. Akhirnya, Jojo pun berbagi keluh kesah sama sahabatnya itu. Mama Jojo ceritanya baru aja stalking akun facebook dan twitter Jojo. Dan ketahuanlah kalau ternyata Jojo sering update status dan ngetweet di jam-jam pelajaran. Makanya, Mama Jojo marah banget. Nah, X-aholic ada yang juga punya pengalaman seperti Jojo? Punya ortu yang sadar banget sama sosial media (sosmed)? Bahas yuk!
Manusia memang makhluk sosial yang nggak bakal pernah bisa lepas dari peranan dan interaksi dengan manusia lainnya. Dan kini, bentangan jarak dan perbedaan waktu bukan lagi menjadi penghalang untuk terus berinteraksi. Semua jadi lebih mudah dan terasa dekat. Iya, semua berkat hadirnya jejaring sosmed yang kian menjamur. Bahkan, bukan lagi hanya untuk berinterkasi, tapi juga untuk menunjukkan seberapa tinggi status sosial seseorang itu sendiri.
Banyak kalangan anak muda yang menghabiskan waktunya berjam-jam untuk sekedar chatting basa-basi dengan temannya yang bersebelahan rumah atau hanya sekedar ngepost tweet-tweet galau. Namun, kalau ternyata orang tua X-aholic yang juga merupakan pengguna setia sosmed, gimana sih tanggapan X-aholic?
Dari hasil survey yang Xpresi lakukan di beberapa sekolah, ternyata sebanyak 71,4% X-aholic mangaku kalau mereka punya ortu yang melek sama sosmed. Hanya 28,6% X-aholic yang mengaku sebaliknya. “Kalau Ortu aku sih nggak punya sosmed,” aku Dea Savitri siswi SMAN 6 Kota Jambi.
Kira-kira sosmed apa ya yang ortu mereka punya? Ternyata nih Guys, sebesar 83,3% X-aholic mengaku bahwa ortu mereka adalah pengguna akun facebook. Dan sebanyak 16,7% X-aholic menyatakan kalau ortu mereka juga punya akun twitter. Wow… Jangan lupa follow twitter Xpresi ya Om Tante, @JExpresi. Hehe. Salut salut! Pasti supaya bisa ngecek tweet anak-anaknya yang suka pacaran di Timeline ya, om tante? Hehehe.
“Menurut aku itu bagus dong, jadinya up to date. Karena ortu up to date itu kan gaul,” kata Dara Nabila, siswi SMAN 6 Kota Jambi kepada Xpresi. Pendapat Dara ternyata juga diamini lho oleh sebanyak 14,3% X-aholic, yang menurut mereka ortu yang punya sosmed itu gaul banget.
Tapi, ada juga yang punya anggapan negatif nih, sebanyak 85,7% X-aholic bilang kalau ortu yang doyan update di sosmed itu adalah ortu yang nggak mau kalah sama yang muda. Yah kan belum tentu juga makainya buat gaya-gayaan aja, Guys! Siapa tau memang karena kebutuhan kerja dan yang lainnya. Ya, kan?
Sama seperti apa yang sudah dikatakan oleh Dara tadi, menurut 42,9% X-aholic, orang tua yang doyan nongol di sosmed itu adalah ortu yang up to date, dan mereka menilai kalau itu bagus banget. Sedangkan 57,1% X-aholic berikutnya menuturkan pendapat sebaliknya, mereka berpendapat kalau realita seperti itu nggak bagus, karena menurut mereka ortu bakal jadi keseringan buka sosmed dan kecanduan.
Anyway, setiap orang memang punya anggapannya masing-masing dalam memandang sesuatu hal, tergantung dari sisi mana melihatnya. Ya, tapi nggak buru-buru juga mengecap bahwa ortu yang aktif di sosmed adalah ortu yang berlebihan, bisa saja itu memang menjadi kebutuhan guna berinteraksi dengan rekan-rekan kerja dan kepentingan lainnya.
sumber: xpresi jambi ekspres