MUARA BUNGO, Empat orang Pekerja Seks Komersial (PSK) diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bungo. Mereka diamankan sekitar pukul 10. 30 WIB. Mereka diamankan di Caffe Madura Unit 8 Kuamang Kuning, Kecamatan Pelepat Ilir.
Dalam pengakuannya, keempat orang tersebut mengakui dari pulau Jawa. Kasat Pol PP Bungo Ansori A Roni mengatakan, keempatnya diamankan pagi kemarin. “Kita memang sengaja melakukan operasi penyakit masyarakat. Sasaran kita tadi (kemarin (20/9), red) memang di daerah Kuamang Kuning,” pungkasnya.
Lanjutnya, sebelum melakukan operasi tersebut, pihak juga mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di Caffe Madura masih ada hiburan malam yang sangat meresahkan masyarakat Kuamang Kuning. “Kalau ada laporan dari masyarakat kita tetap akan turun,” tegasnya.
Dikatakannya, ke-empat PSK itu akan dilimpahkan ke Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bungo untuk dilakukan pembinaan. “Mereka merupakan pendatang baru di Bungo,” katanya.
Diakui Ansori, untuk melakukan operasi pekat ini banyak tantangan yang dihadapi oleh Satpol PP. Diantaranya, sering terjadi kebocoran saat melakukan operasi dan beberapa tantangan lainnya. Dalam operasi pekat tadi pagi, pihaknya menggunakan mobil pribadi dan baju preman, hal itu dilakukan agar tidak diketahui oleh masyarakat banyak.
“Saat operasi tidak ada PSK yang melarikan diri. Posisi mereka juga sudah terpepet karena dikepung oleh anggota sat pol pp. Sebagian dari PSK yang tertangkap ada yang sedang mandi di kaffe,” urainya.
sumber: je
